Dan ketika jendela telah terbuka
Ku rasakan angin yang berhembus lembut
Menyentuh hati
Tapi, aku hanya bisa berdiam dekat jendela
Sambil memandangi orang yang berlalu lalang
Dan masih merasakan basahnya embun yang dingin
“ diamlah dulu disana, sampai nanti ku buatkan pintu!”
Seseorang berkata padaku.
22 july’10
0 komentar:
Posting Komentar